Apa itu rip current ?
Rip Current adalah arus kuat dari air laut yang yang bergerak menjauh dari pantai. Mereka bahkan dapat menyapu perenang terkuat sekalipun ke laut.
sumber : https://maritim.bmkg.go.id/glossaries/58/RIP-Currents
Arus pecah adalah arus air yang mengalir kuat ke arah laut dari sekitar pantai, biasanya melalui garis selancar, dan dapat terjadi pada setiap pantai yang bergelombang pecah.
Kecepatan aliran normal arus pecah adalah 0,5 meter per detik, dan dapat menjadi secepat 2,5 meter per detik. Arus pecah dapat pindah ke lokasi yang berbeda pada patahan pantai hingga puluhan meter sehari. Mereka dapat terjadi di pantai mana pun yang bergelombang / ombak pecah, antara lain samudra, laut, dan danau besar seperti Danau-danau Besar di Amerika Serikat dan Kanada.
sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Arus_pecah
Apa yang menyebabkan terjadi rip current ?

RIP Current disebabkan karena adanya pertemuan ombak yang sejajar dengan garis pantai sehingga menyebabkan terjadinya arus balik dengan kecepatan arus yang tinggi.
Kecepatan arusnya bervariasi tergantung pada kondisi gelombang, pasang surut dan bentuk pantai.
Rip Current yang telah diukur kecepatannya dapat melebihi 2 m/ detik. Sehingga tentu saja sangat amat berbahaya bagi pengunjung pantai.
Bahaya
Arus pecah menjadi sumber bahaya bagi orang-orang yang berselancar di laut dan danau. Arus ini bisa menjadi sangat berbahaya, menyeret manusia yang berenang menjauh dari pantai. Korban yang tenggelam karena arus ini disebabkan oleh kelelahan saat berusaha berenang melawan arus di sungai atau arus di laut.
Meskipun sangat jarang, arus pecah dapat mematikan untuk para non-perenang: seseorang yang berdiri sepinggang di dalam air dapat diseret jauh ke perairan yang lebih dalam, di mana mereka bisa tenggelam jika mereka tidak dapat berenang dan tidak mengenakan alat bantu apung. Topografi bumi yang bervariasi membuat beberapa pantai lebih cenderung memiliki arus pecah, beberapa terkenal sangat membahayakan. Arus pecah telah menyebabkan sekitar 120 kematian setiap tahunnya di Amerika Serikat. Arus pecah adalah penyebab dari 80% operasi penyelamatan oleh para penjaga pantai.
karakteristik
Arus balik memiliki tampilan yang khas, dan, dengan sedikit pengalaman, arus balik dapat diidentifikasi secara visual dari pantai sebelum memasuki air. Hal ini berguna bagi penjaga pantai, perenang, peselancar, pelaut, penyelam, dan pengguna air lainnya, yang mungkin perlu menghindari arus balik, atau dalam beberapa kasus memanfaatkan arus tersebut.
Arus balik sering kali terlihat seperti jalan atau sungai yang mengalir langsung ke laut. Arus balik paling mudah diperhatikan dan diidentifikasi ketika zona gelombang pecah dilihat dari titik pandang yang tinggi. Berikut ini adalah beberapa karakteristik visual yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi arus balik:
- Perubahan pola gelombang yang kentara — air sering kali tampak datar di bagian robekan, kontras dengan garis-garis gelombang yang pecah di kedua sisi robekan.
- “Sungai” buih — permukaan arus kadang-kadang tampak berbusa, karena arus membawa buih dari ombak ke perairan terbuka.
- Warna berbeda — robekan mungkin berbeda warnanya dari air di sekitarnya. Sering kali lebih buram, lebih keruh, atau lebih berlumpur, sehingga, tergantung pada sudut matahari, robekan mungkin tampak lebih gelap atau lebih terang daripada air di sekitarnya.
- Kadang-kadang terlihat buih atau puing yang mengapung di permukaan robekan bergerak menjauh dari pantai. Sebaliknya, di daerah sekitar gelombang pecah, benda-benda yang mengapung dan buih didorong ke arah pantai.
Karakteristik ini membantu dalam mengenali dan memahami sifat arus rip. Mempelajari tanda-tanda ini dapat memungkinkan seseorang untuk mengenali keberadaan dan posisi arus rip sebelum memasuki air, yang merupakan keterampilan penting karena penelitian menunjukkan bahwa mayoritas orang tidak dapat mengidentifikasi arus rip dan karena itu tidak dapat mengidentifikasi tempat yang aman untuk berenang.
Di Amerika Serikat, beberapa pantai memiliki rambu yang dibuat oleh National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) dan United States Lifesaving Association , yang menjelaskan apa itu arus balik dan cara menghindarinya. Rambu-rambu ini diberi judul, “Rip Currents; Break the Grip of the Rip”. Dua rambu ini ditunjukkan pada gambar di bagian atas artikel ini. Pengunjung pantai dapat memperoleh informasi dari penjaga pantai, yang selalu mengawasi arus balik, dan yang akan menggerakkan bendera keselamatan mereka sehingga perenang dapat menghindari arus balik.